Di saat para penyanyi sibuk menuliskan lagu tentang clubbing, dance, sex-life, penyanyi ini malah melakukan terobosan baru. Ia membuat lagu yang seringkali terjadi dalam kehidupan percintaan remaja kita. Tentang 'terbakarnya' kita ketika bertemu dengan strangeryang oh-so-wow. Tentang rasa penasaran yang menggebu-gebu terhadap nomorhandphone-nya. Tentang harapan supaya ditelepon oleh stranger itu. Dan, lagu itu berjudul, "Call Me Maybe". Penyanyinya Carly Rae Jepsen.
Asing, ya?
Well, dia memang bukan penyanyi Amerika, melainkan Kanada. Otomatis lagunya nggak begitu meledak di sini, juga Amerika. Tapi kejaiban datang menghampiri Carly.
Saat itu, Justin Bieber dan Selena Gomez sedang pergi ke Kanda. Entah berada di mana, tiba-tiba mereka mendengar lagu Call Me Maybe diputar di radio. Mereka jatuh cinta seketika pada lagu itu. Kemudian bersama beberapa rekan, Justin Bieber dan Selena Gomez membuat video kocak dengan backsound Call Me Maybe.
Serta-merta, Call Me Maybe menjadi lagu favorit para remaja Amerika setelah video kocak itu diupload di Youtube.
Tidak hanya itu, berkat video klip kocak itu, tembang dari Carly Rae Jepsen ini melesat ke angka lima di iTunes. Juga menempati posisi pertama di Billboard UK. Prestasi luar biasa untuk seorang penyanyi non-Amerika.
Saya tahu lagu ini ketika sedang membuka iTunes chart, mencari lagu-lagu baru yang catchy di telinga saya. Saat itu, Call Me Maybe masih berada di posisi 12 dan saya nggak bisa membohongi diri saya bahwa saya jatuh cinta pada lagu ini.
Sebenarnya, tidak ada yang spesial dari lagu ini. Call Me Maybe hanyalah sebuah lagu pop biasa yang mengusung sedikit unsur dance tanpa synth-synth trendy. Ciri khas dari lagu ini adalah gesekan biola yang 'genit' di sepanjang reff-nya. Bagian ini selalu addicting dan bermain-main di kepala saya.
Cerita dari lagu ini simple. Bertemu dengan seseorang baru, jatuh cinta, dan berharap ditelepon setelah ia berkata, "But here's my number. So, call me maybe." Tapi, kekuatan lagu ini bukan hanya sekadar musiknya yang addicting dan liriknya yang centil, tapi juga videonya yang lucu! You need to watch this!
Overall, Call Me Maybe adalah lagu yang menyenangkan untuk didengarkan, dinyanyikan, dan dimainkan dengan alat musik. Contohnya ini...
Menurutmu, gimana lagu Call Me Maybe? Bagi saya, Call Me Maybe adalah salah satu lagu pop yang paling sempurna dengan lirik yang flirty. iTunes mencatat saya telah mendengar lagu ini sebanyak 90 kali, dan saya belum bosan sampai hari ini. Lima bintang untuk lagu ini.Setelah googling-googling, ternyata lagu Carly Rae Jepsen bukan cuma Call Me Maybe. Ada juga lima lagu lain yang tergabung pada album EP yang sama, Curiosity (sebelumnya, ia pernah merilis album Tug of War, tapi tidak sesukses ini.)
Jadi, EP Curiosity total terdiri dari enam lagu...
1. Call Me Maybe
Rasanya sudah panjang saya menjelaskan lagu ini di atas. Intinya, Call Me Maybe adalah lagu terkuat di album ini!
Hey, I just met you. And this is crazy. But, here's my number. So, call me maybe?!2. Curiosity
Tidak se-catchy Call Me Maybe, tapi masih easy listening untuk didengar. Lagu ini menceritakan tentang Carly yang mengharapkan cinta dari seorang bad boy. Ia berharap tidak disakiti karena cinta ini gila dan ia tidak siap jatuh untuk kedua kalinya. Musik dari lagu ini tidak begitu kuat. Tiga bintang.
So don't break me tonight. This is crazy love. And I'm gonna follow you home.3. Picture
Satu-satunya lagu ballad di album ini. Entah kenapa setelah mendengar lagu-lagu ceria milik Carly, saya rasa lagu ini nggak ada apa-apanya. Nggak ada kesan galau ketika. Nggak ada feel dari lagu ini. Ini hanya sekadar lagu biasa yang bisa kamu skip dengan mudah. Rasa-rasanya, kekuatan Carly Rae Jepsen hanya ada pada lagu-lagu ceria berlirik centil. Sorry, but two stars.
Call me when you miss me. 'Cause I am willing to wait.4. Talk To Me
Talk To Me is so teen-pop song. Menceritakan kisah sehari-harimu saat kamu sedang memendam rasa kepadasi dia. Ketika kamu bertemu, lalu mencuri waktu hanya untuk memandangnya lekat-lekat. Berharap ia berbicara kepadamu, tapi ia hanya diam. Ingin sekali kamu mengajaknya berbicara duluan, tetapi dirimu sudah 'terbakar' karena tatapannya. Tapi apa pun yang terjadi, you've been hers/his from the start.
Mungkin musik dari lagu ini biasa aja, tapi kejujuran pada liriknya meyakinkan saya untuk memberi five stars pada Talk To Me.
I'm burning up when you look like that and I'm looking right back.5. Just a Step Away
Lagu favorit kedua setelah Call Me Maybe. Bukan sekadar favorit, tapi sangat memfavoritkannya!
Di balik kecentilannya, Carly juga memiliki sisi manis. Melalui lagu "Just a Step Away", Carly membuktikannya. Dan, ia berhasil melakukannya.
Kamu boleh menyebut lagu ini untuk seseorang yang kamu cintai, tapi buat saya, "Just a Step Away" lebih pantas untuk seseorang yang kamu sayangi. Sahabat.
Lagu ini dibuka dengan petikan gitar yang khas, yang akan dimainkan sepanjang lagu nanti. Tidak seperti lagu-lagu sebelumnya, di mana Carly menyanyi 'apa adanya'. Melalui lagu ini, Carly memperlihatkan suara falseto-nya yang melengking, namun terdengar nyaman, malah sesekali bikin merinding. You made me love you, look into my eyes, I wanna tell you...
Selebihnya, musik lagu ini memiliki kesamaan dengan Call Me Maybe, seperti gesekan biola di beberapa bagian dan beat-beatnya.
Untuk lirik, saya suka banget! Pemilihan kata-kata sederhana, tapi memiliki makna yang dalam. Anggaplah kamu adalah sahabat Carly dan dengarkan lagu ini secara seksama. Melalui suara sengaunya, Carly berkata kepadamu untuk tetap kuat. Dia berjanji untuk tidak akan membiarkanmu terjatuh. Dia berjanji untuk tidak akan pergi jauh darimu. Dan, jika kamu merasa down suatu saat nanti, tidak perlu khawatir, dia sudah berada di sampingmu. Kamu hanya butuh berjalan selangkah.
With every step I take I seem to want you more than ever
I'll never let you down. And I'll never go away. And if you're ever feeling down, I'm just a step away.
6. Both Sides Now
Carly menciptakan semua lagu di album ini, terkecuali lagu ini. Both Sides Now merupakan lagu dari seorang penyanyi senior, yang ia nyanyikan ulang. Saya belum pernah mendengar versi originalnya. Namun, Carly mampu membuang image oldiesketika menyanyikan lagu ini. Tapi, sekali lagi, kekuatan Carly Rae Jepsen hanyalah pada lagu-lagu bernada ceria. Jadi, lagu ini kurang begitu berkesan, tapi masih lumayanlah untuk dinikmati.
Tears and fears and feeling proud. To say "I love you" right out loud.*
Biasanya, penyanyi hanya bagus di studionya saja. Kalau Carly Rae Jepsen? Well, dia adalah jebolan Canadian Idol Top 3. Jadi, sudah nggak bisa diragukan kemampuannya. Mau buktinya? Ini...
Nah, setelah saya mereview lagu-lagu di atas, saya penasaran nih, mana yang sudah kamu dengar dan suka?
#NowPlaying Carly Rae Jepsen - Call Me Maybe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar